Musik Digital Dominasi Malam Puncak AMI Awards 2025 "Bhineka Tunggal Suara"

0

 

Photo source: YouTube/AMI Awards


Malam puncak Anugerah Musik Indonesia (AMI) Awards ke-28 tahun 2025 telah sukses digelar di Ciputra Artpreneur, Jakarta, pada Rabu, 19 November 2025. Mengusung tema "Bhineka Tunggal Suara", ajang penghargaan musik paling bergengsi di Indonesia ini menjadi selebrasi atas keberagaman genre, generasi, dan budaya yang menyatu dalam harmoni musik Indonesia.


Tahun ini, AMI Awards memberikan penghargaan untuk 63 kategori reguler dan 5 kategori khusus, mencerminkan ekosistem musik yang semakin inklusif dan berkembang pesat, terutama dengan pengaruh kuat dari platform digital.


Sorotan Utama: Kejutan dari "Garam & Madu" hingga Hindia

Salah satu kejutan terbesar malam itu adalah kemenangan lagu viral "Garam & Madu (Sakit Dadaku)" karya kolaborasi Tenxi, Jemsii, dan Naykilla. Lagu yang memadukan unsur Hip-Hop dan Dangdut (Hip-Dut) ini berhasil menyabet penghargaan tertinggi sebagai Karya Produksi Terbaik-Terbaik, mengalahkan nama-nama besar lainnya. Selain itu, Jemsii juga membawa pulang piala untuk Produser Rekaman Terbaik dan Tim Produksi Suara Terbaik lewat lagu yang sama.


Sementara itu, musisi dan pencipta lagu Hindia (Baskara Putra) mengukuhkan posisinya sebagai salah satu musisi paling berpengaruh saat ini dengan memborong beberapa piala, termasuk kategori bergengsi Album Terbaik-Terbaik untuk albumnya "Doves, '25 on Blank Canvas".


Penghargaan Khusus dan Momen Emosional

Malam penghargaan juga diwarnai momen haru. Penghargaan Lifetime Achievement diberikan kepada tiga legenda musik Indonesia atas dedikasi mereka:


- Jopie Item (Performer)

- Jan Djuhana (Producer)

- James F. Sundah (Composer)


Di kategori internasional, Salma Salsabil meraih International Special Award: Indonesian Popular Song dari Music Awards Japan, sebuah pengakuan atas popularitasnya yang melintasi batas negara. Grup hip-hop asal Jepang, Creepy Nuts, juga menerima penghargaan serupa untuk kategori Japanese Popular Song.


Kemenangan anumerta diraih oleh Gusti Irwan Wibowo untuk kategori Artis Solo Dangdut Alternatif Terbaik. Sang ibunda yang naik ke atas panggung untuk menerima piala tak kuasa menahan tangis, menciptakan salah satu momen paling menyentuh di malam itu.


Daftar Lengkap Pemenang AMI Awards 2025

Berikut adalah daftar para pemenang di berbagai kategori utama:


Bidang Umum

- Karya Produksi Terbaik-Terbaik: Tenxi, Jemsii, Naykilla – "Garam & Madu (Sakit Dadaku)"

- Album Terbaik-Terbaik: Hindia – "Doves, '25 on Blank Canvas"

- Pendatang Baru Terbaik-Terbaik: Prince Poetiray – "Selalu Ada Di Nadimu"


Bidang Pop

- Artis Solo Wanita Pop Terbaik: Raisa – "Terserah"

- Artis Solo Pria Pop Terbaik: Rony Parulian – "Pesona Sederhana"

- Duo/Grup Pop Terbaik: The Lantis – "Bunga Maaf"

- Pencipta Lagu Pop Terbaik: Siprianus Bhuka – "Tabola Bale"

- Album Pop Terbaik: Salma Salsabil – "Berharap Pada Timur"


Bidang Rock & Metal

- Artis Solo/Grup/Kolaborasi Rock Terbaik: For Revenge – "Penyangkalan"

- Album Rock Terbaik: .Feast – "Membangun & Menghancurkan"

- Artis Solo/Grup/Kolaborasi Metal Terbaik: DeadSquad – "Perangai Nadir"

- Album Metal Terbaik: Down For Life – "Kalatidha"


Bidang Jazz

- Artis Jazz Terbaik: Indra Lesmana – "A Time For Everything"

- Artis Jazz Alternatif Terbaik: Littlefingers – "Four Flights to Fibs"

- Album Jazz/Jazz Alternatif Terbaik: NonaRia – "Dengarkanlah Radio"


Bidang Soul/R&B

- Artis Solo Soul/R&B Terbaik: Kaleb J – "Di Balik Pertanda"

- Duo/Grup/Kolaborasi Soul/R&B Terbaik: Salon RNB (Moneva, RL Klav, dll) – "Do What We Do"

- Artis Solo Soul/R&B Alternatif Terbaik: Assia Keva – "Looking For Love In Wrong Places"

- Duo/Grup/Kolaborasi Soul/R&B Alternatif Terbaik: Dreane – "Keluh"


Bidang Dangdut

- Artis Solo Wanita Dangdut Terbaik: Lesti – "Dilema"

- Artis Solo Pria Dangdut Terbaik: King Nassar – "SAMIRA"

- Artis Solo Dangdut Alternatif Terbaik: Gusti Irwan Wibowo – "Diculik Cinta"

- Duo/Grup/Kolaborasi Dangdut Terbaik: Zainul Basyar & Bulan Madhani – "Berlayar Cinta"


Bidang Alternatif

- Artis Solo Alternatif Terbaik: Hindia – "everything u are"

- Duo/Grup/Kolaborasi Alternatif Terbaik: Dipha Barus, Kunto Aji, The Adams – "Rima Raga"

- Album Alternatif Terbaik: Hindia – "Doves, '25 on Blank Canvas"


Bidang Rap/Hip-Hop

- Artis Solo Rap/Hip-Hop Terbaik: Ecko Show – "FYP Today 2"

- Duo/Grup/Kolaborasi Rap/Hip-Hop Terbaik: Tenxi, Jemsii, Naykilla – "Garam & Madu (Sakit Dadaku)"


Bidang Karya Produksi (Lintas Bidang)

- Karya Produksi Kolaborasi Terbaik: Silet Open Up, Jacson Seran, Juan Reza, Diva Aurel – "Tabola Bale"

- Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik: Prince Poetiray & Quinn Salman – "Selalu Ada Di Nadimu" (OST Jumbo)

- Karya Produksi Lagu Berbahasa Daerah Terbaik: Silet Open Up, Jacson Seran, Juan Reza, Diva Aurel – "Tabola Bale"

- Karya Produksi Dance/Elektronik Terbaik: Bleu Clair & Jevin Julian – "Space & Time"

- Karya Produksi Folk/Country/Balada Terbaik: Feby Putri – "Tayangan Oleh Kepala" (Versi lain mencatat Dere - Biru)

- Video Musik Terbaik: Yogi Kusuma untuk Hindia – "everything u are"

- Video Musik Terfavorit: Faris Adam – "Stecu Stecu"


Penghargaan Khusus

- Lifetime Achievement Awards: Jopie Item, Jan Djuhana, James F. Sundah

- International Special Award (Indonesian Popular Song): Salma Salsabil

- International Special Award (Japanese Popular Song): Creepy Nuts


Acara ini ditutup dengan penampilan meriah dari para musisi yang menggambarkan semangat keberagaman musik Indonesia, menegaskan bahwa di tengah perbedaan, musik tetap menjadi satu suara yang menyatukan.

Tags

Post a Comment

0Comments
Post a Comment (0)